Buka Pelatihan Fungsi Teknis Intelkam, Ini Arahan Wakapolresta Banda Aceh kepada Jajarannya
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Band Aceh menggelar pelatihan fungsi teknis Intelijen dan Keamanan (Intelkam) untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme anggotanya yang bertempat di Aula Machdum Sakti, Selasa (23/7/2024).
Pelatihan yang dibuka langsung oleh Wakapolresta Banda Aceh AKBP Satya Yudha Prakasa ini dihadiri Wakasat Intelkam Iptu Finda Apriana, para Kanit dan diikuti oleh seluruh personel yang bertugas di bidang intelijen dan keamanan serta para kanit intelkam Polsek jajaran.
Dalam sambutannya, Wakapolresta mengatakan, bahwa dengan terselenggaranya pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan peran dan fungsi personel intelijen.
Menurutnya, intelijen merupakan salah satu bagian yang menjadi ujung tombak dalam institusi Kepolisian.
Menurutnya, intelijen merupakan salah satu bagian yang menjadi ujung tombak dalam institusi Kepolisian.
“Setiap Intelijen diharapkan memiliki kepekaan terhadap permasalahan yang terjadi di lapangan dan di wilayah hukum masing-masing,” ujar AKBP Satya.
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan, bahwa pelatihan fungsi teknis ini juga merupakan penjabaran dari Program Prioritas Polri dalam rangka pentingnya deteksi dini terhadap kerawanan saat Pilkada 2024 mendatang.
“Setiap pembuatan data Intelijen harus akurat sesuai dengan fakta dilapangan bukan asumsi,” ucapnya.
Laksanakan update data Intel jelang pelaksanaan Pilkada saat pembuatan Kirka Intel yang akan menjadi dasar penyusunan Ren-ops kedepan.
“Perencanaan yang buruk sama dengan merencanakan kegagalan,” tegasnya.
Dengan melakukan persiapan sejak dini untuk mencegah timbulnya konflik pada pilkada 2024 yang akan datang.
Selain itu, Abituren Akpol 1997 ini mengutarakan, pada pelatihan fungsi teknis intelkam ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan pemahaman dan penguasaan intelijen yang handal.
“Melalui upaya pendidikan dan pelatihan serta proses pembelajaran yang efektif ini diharapkan dapat mengembangkan potensi diri demi terwujudnya SDM Intelijen Polri yang bermoral, berpengabdian, berwawasan, cerdik dan cendikiawan,” ucapnya.
Wakapolresta juga mengharapkan kepada peserta pelatihan Fungsi Teknis Intelkam dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan silahkan apabila ada hal yang belum dimengerti dapat disampikan pernyataan kepada Wakasat Intelkam maupun para Kanit di Satuan.
Sementara itu, Wakasat intelkam, Iptu Finda Apriana salah satu narasumber menjelaskan, pentingnya kecepatan dan akurasi dalam pengumpulan informasi.
“Intelijen yang efektif adalah yang mampu memberikan informasi yang cepat, tepat, dan akurat. Dalam era digital ini, kita harus mampu memanfaatkan teknologi untuk mendukung tugas intelijen,” ujar Iptu Finda.
Ditempat yang sama, Aipda Teuku Chik Imran Khan Kanit Intelkam Polsek Kuta Baro salah satu peserta pelatihan mengatakan, bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan.
“Pelatihan ini memberikan banyak ilmu baru yang sangat berguna dalam tugas sehari-hari. Kami jadi lebih paham tentang teknik-teknik terbaru dalam intelijen dan keamanan,” ujarnya.
Di akhir pelatihan, Wakapolresta juga menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas intelijen.
“Kita harus selalu berpegang pada prinsip-prinsip kejujuran, kerahasiaan, dan profesionalisme. Tugas kita adalah memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat, dan itu harus dilakukan dengan cara yang benar dan bermartabat.
