Kasus Pemerkosaan hingga Narkotika Turun di Banda Aceh, Begini Catatannya

Tren kasus menonjol di wilayah hukum Polresta Banda Aceh pada Januari-Juni 2024 menurun dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli melalui Kasi Humas, Ipda Trisna Zunaidi menguraikan, pencurian dengan pemberatan turun 28 kasus (-34 persen), pencurian dengan kekerasan turun 4 kasus (-67 persen).

Kemudian pencurian kendaraan bermotor naik 31 kasus (53 persen), penganiayaan berat naik 6 kasus (100 persen), pembunuhan naik 2 kasus (100 persen).

Selanjutnya kasus narkotika turun 26 kasus (-32 persen), pemerkosaan turun 1 kasus (-20 persen) dan perjudian naik 7 kasus (233 persen).

“Total tren kasus menurun 5 persen (19 kasus) sepanjang Januari-Juni 2024, dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya,” kata Ipda Trisna, Minggu (21/7/2024).

Dikatakannya, saat ini Polresta Banda Aceh juga sedang fokus terkait kasus peredaran gelap narkotika yang terindikasi menggunakan cara baru yakni jasa kurir pengiriman barang.

Pihaknya berharap peran serta masyarakat dalam memberikan informasi terkait kejahatan maupun pelanggaran hukum lainnya melalui WA Curhat Kapolresta 082316851998.

“Kapolresta beserta jajaran komitmen menjaga kepercayaan publik terhadap kami sebagai bentuk amanah bagi Polresta Banda Aceh,” pungkasnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *